Fenomena Bullying dan Cara Mengatasinya pada Lingkungan Pendidikan dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Eksistensialisme
DOI:
https://doi.org/10.57216/pah.v21i1.926Kata Kunci:
Bullying, Lingkungan Pendidikan, Filsafat Pendidikan EksistensialismeAbstrak
Fenomena perundungan atau bullying di lingkungan sekolah saat ini menjadi problem yang mendapatkan perhatian khusus di dunia Pendidikan. Maka dari itu dalam mengatasi masalah bullying di lingkungan pendidikan, penting untuk mengambil tindakan yang tegas dan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menjelaskan bagaimana cara memahami dan menyikapi fenomena bullying yang terjadi pada lingkungan sekolah dalam perspektif filsafat pendidikan eksistensialisme. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini menggunakan metode kualitatif dengan penelitian/studi kepustakaan (library research). Data yang didapatkan bersumber dari kumpulan beberapa artikel-artikel yang dipublikasikan pada jurnal ilmiah. Hasil Penelitian menunjukkan terjadinya kekerasan di lingkungan Pendidikan baik dalam bentuk kekerasan psikologis, Fisik maupun verbal akan memberikan dampak yang merugikan bagi korban. Siswa yang menjadi korban bullying akan mengalami permasalahan kesulitan dalam membina hubungan interpersonal dengan orang lain. Semua pihak, baik orang tua, guru, masyarakat termasuk pemerintah, perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi semua anak. Relevansi ajaran filsafat Pendidikan eksistensialisme dengan tujuan pendidikan di Indonesia terletak pada nilai dasar eksistensialisme yaitu untuk membina kawasan afektif yang dapat mewujudkan kepribadian yang utuh.
Referensi
Agustina, & Fitria, I. (2023). Survey Dampak Perilaku Bulying Terhadap Perkembangan Psikologi Sosial Anak di SMA Negeri 2 Kabupaten Bireuen. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 9(2), 1602–1091609. https://doi.org/https://jurnal.uui.ac.id/index.php/JHTM/article/view/3465
Ainia, D. K. (2020). Merdeka belajar dalam pandangan Ki Hadjar Dewantara dan rele-vansinya bagi pengembanagan pendidikan karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95-101.
Aryana, I. M. P. (2021). URGENSI PENDIDIKAN KARAKTER (Kajian Filsafat Pendidi-kan). Kalangwan Jurnal Pendidikan Agama, Bahasa dan Sastra, 11(1), 1–10. https://doi.org/https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/kalangwan/article/download/1483/82
Dewi, C. F., Sema, N., & Salam, S. (2020). Upaya edukasi pencegahan bullying pada siswa sekolah menengah atas di kabupaten Manggarai Ntt. Randang Tana Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 120-129.
Faiz, A., Dharmayanthi, A., & Nofrita. (2018). Etika Bimbingan dan Konselingdalam Pen-dekatan FIlsafat Ilmu. Indonesian Journal of Educational Counseling, 2(1), 1–12. https://doi.org/https://www.ijec.ejournal.id/index.php/counseling/article/view/26
Gandhi, H., & Teguh, W. (2011). Filsafat pendidikan: mazhab-mazhab filsafat pendidikan (cet. 1). Ar Ruzz Media.
Hadiwijono, H. (1980). Sari Sejarah Filsafat Barat 2. Kanisius.
Hayati, R., Marzuki, Fachrurazi, Karim, A., Dewi, R., & Pratiwi, S. H. (2023). Penerapan Filsafat Pendidikan Oleh Tenaga Pendidik di Sekolah Dasar. Fakultas Tarbiyah Uni-versitas Muhammadiyah Aceh, 10(1). https://doi.org/https://ejournal.unmuha.ac.id/index.php/pedagogik/article/view/1702
Ihsany, M. A. Y., Nasyafiallah, M. H., & Naqiyah, N. (2023). Gerakan Anti Perundungan Tinjauan Filsafat Bimbingan Konseling. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 20(02), 93–113. https://doi.org/https://ejournal.uin-suka.ac.id/dakwah/hisbah/article/view/202-01
Kristiawan, M. (2016). Filsafat Pendidikan. Yogyakarta: Valia Pustaka.
Mahmudah, M. (2009). Filsafat Eksistensialisme: Telaah Ajaran dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan di Indonesia. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidi-kan, 14(3), 336-447.
Muhtadin, L., Ardhiansyah, W., Fauziati, E., & Indri. (2022). Perspektif Eksistensialisme: Mampukah Pendidikan Karakter Mengatasi Fenomena Bullying di Sekolah? Elementa: Jurnal PGSD STKIP PGRI Banjarmasin, 3(2), 72–77. https://doi.org/https://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/pgsd/article/view/2096
Noviana, E., Pranata, L., & Fari, A. I. (2020). Gambaran Tingkat PengetahuanRemaja SMA Tentang Bahaya Bullying. Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan, 3, 75. https://doi.org/http://www.ejournal.balitbangnovdasumsel.com/pptk/article/view/331
Nurdahlia, D. U. (2023). Bimbingan Klasikal Sebagai Pemahaman Dampak Perundungan Bagi Siswa Sekolah Menengah Pertama. Proceeding of The 3rd FUAD’s International COnference on Strenghening Islamic Studies (FICOSIS), 3, 294–4. https://doi.org/https://prosiding.iainponorogo.ac.id/index.php/ficosis/article/view/994
Oktaviany, D., & Ramadan, Z. H. (2023). Analisis Dampak Bullying Terhadap Psikologi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Educatio, 9(3), 1245–1251. https://doi.org/https://www.ejournal.unma.ac.id/index.php/educatio/article/view/5400
Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian Pendidikan. Jurnal Pendidikan dan konseling, 4(6), 7911–7915. https://doi.org/https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jpdk/article/view/9498
Risfia, I., Maharani, D., & Dewi, M. (2022). Expert System Mengatasi Anxiety Disorder Pa-da Mahasiswa Dalam Menghadapi Tugas Akhir Metode Backward Chaining. JURNAL MEDIA INFORMATIKA BUDIDARMA, 6(2), 1118–1125. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30865/mib.v6i2.4001
Rizqi, H. (2019). Dampak Psikologis Bullying Pada Remaja. Wiraraja Media: Jurnal Kesehatan, 9, 31–34. https://doi.org/https://ejournalwiraraja.com/index.php/FIK/article/view/694
Sapitri, W. A. (2020). Cegah dan stop bullying sejak dini. Spasi Media.
Saputri, S. (2022). Pentingnya Menerapkan Teori Belajar Humanistik dalam Pembelajaran untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik pada Jenjang Sekolah Dasar. EduBase : Journal of Basic Education, 3(1), 47–59. https://doi.org/https://journal.bungabangsacirebon.ac.id/index.php/edubase/article/view/677/526
Shofiyyatuzzahrah, A., Amanda, A., Rizal, H., Rianti, M., Siregar, M., Insani, N. N., & Rozak, R. W. A. (2023). Rekonstruksi Sekolah sebagai Lingkungan yang Paling Aman Bagi Siswa di Tengah Maraknya Kasus Kekerasan Kepada Anak. Jurnal Pendidikan: Seroja, 2(2), 1–10. https://doi.org/http://jurnal.anfa.co.id/index.php/seroja/article/view/345
Siregar, A. N. (2022). Pandangan FIlosofis Tentang Perilaku Bullying pada Siswa di Sekolah. Pendalas: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengabdian Masyarakat, 2(3), 215–228. https://doi.org/https://www.journal.yaspim.org/index.php/pendalas/article/view/165
Siswati, Y., & Saputra, M. (2023). Peran Satuan Tugas Anti Bullying Sekolah Dalam Menga-tasi Fenomena Perundungan di Sekolah Menengah Atas. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(7), 216–225. https://doi.org/https://journal.actual-insight.com/index.php/decive/article/view/1656/2196
Wulansari, L., Vernia, D. M., Nurisman, H., Hermanto, Widiarto, T., Sutina, & Widiyarto, S. (2023). Penyuluhan Pencegahan Perundungan (Bullying) di SMP Kota Bekasi Jawa Barat. Jurnal Altifani, 3(5), 638–643. https://doi.org/http://altifani.org/index.php/altifani/article/view/462/227
Yuliastri, O., Robe, M., & Narut, Y. F. (2022). Pengaruh Penguatan Pendidikan Karakter (Ppk) Terhadap Perilaku Bullying Di Sdi Liang Wakal. Jurnal Literasi Pendidikan Da-sar, 3(1), 76-85.
Yuliyanti, S., & Juliangkary, E. (2023). Jurnal Ilmiah IKIP Mataram Bullying di Lingkungan Pendidikan: Analisis Filsafat Pendidikan Dari Multiperspektif. Jurnal Ilmiah IKIP Mataram, 10(2), 230–242. https://doi.org/https://e-journal.undikma.ac.id/index.php/jiim/article/view/10539/5389
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Dian Dwi Lestari, Ismail

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.