Analisis Dukungan Organisasi dan Kualitas Kehidupan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan dengan Keterlibatan Kerja Sebagai Mediasi Pada PT. Pembangkit Listrik Nasional (Persero) Rayon Ampera
DOI:
https://doi.org/10.57216/pah.v20i2.840Kata Kunci:
Dukungan Organisasi, Kualitas Kehidupan Kerja, Kinerja Karyawan, Keterlibatan KerjaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dukungan organisasi dan kualitas kehidupan kerja terhadap kinerja karyawan, dengan keterlibatan kerja sebagai variabel mediasi pada PT. Pembangkit Listrik Nasional (Persero) Rayon Ampera. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei yang melibatkan 117 karyawan sebagai responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur persepsi karyawan terhadap dukungan organisasi, kualitas kehidupan kerja, keterlibatan kerja, dan kinerja mereka. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis jalur (path analysis) untuk menguji hubungan langsung dan tidak langsung antara variabel-variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan organisasi dan kualitas kehidupan kerja secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Selain itu, keterlibatan kerja terbukti menjadi variabel mediasi yang memperkuat hubungan antara dukungan organisasi dan kualitas kehidupan kerja dengan kinerja karyawan. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya meningkatkan dukungan organisasi dan kualitas kehidupan kerja untuk meningkatkan keterlibatan kerja, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada kinerja karyawan. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis dalam memahami mekanisme hubungan antara dukungan organisasi, kualitas kehidupan kerja, dan kinerja karyawan melalui keterlibatan kerja, serta memberikan rekomendasi praktis bagi manajemen PT. Pembangkit Listrik Nasional (Persero) Rayon Ampera dalam mengembangkan strategi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
Referensi
Bass, Bernard M dan Riggio, Ronald E. (2006). Transformational Leadership : Second Edition. London: Lawrence Erlbaum Associate, Inc.
Gunarto, M., & Cahyawati, D. (2022). Experience Value as a Mediator Variable for Co-Creation Relationship on Alumni Loyalty: Using the SEM-PLS Model Ap-proach. Jurnal Organisasi dan Manajemen, 18(1), 46-59.
Hasibuan, M. I. (2014). Model pembelajaran CTL (contextual teaching and learn-ing). Logaritma: Jurnal Ilmu-ilmu Pendidikan dan Sains, 2(01).
Prasetyo, M. S. (2016). Pengaruh Perceived Organizational Support Dan Kepuasan Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior Pada Karyawan Bagian Rumah Tangga Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal Manajemen Bisnis Indonesia (JMBI), 5(6), 562-573.
Prasetyo, R. A. (2016). Peranan BUMDES dalam Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Pejambon Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Dialektika, 11(1), 86-100.
Rakyat Indonesia (Doctoral dissertation, Udayana University).
Snell & Bohlander. (2013). Managing Human Resorces. 16e South-Western. The moderating role of job resources. Journal of managerial psychology, 22(8), 766-786.
Trisninawati, T., Ariana, S., & Helmi, S. (2023). The Influence of Competence and Non-Work Environment on Loyality Mediated by Job Satisfaction and Employee Engage-ment. Integrated Journal of Business and Economics, 7(3), 578-591.
Zin, R.M. (2004). Perception of professional engineers toward quality of work life and organ-izational commitment a case study. Gadjah Mada International Journal of Business, 6(3), 323-334.
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Eka Agusti Diana, Trisninawati
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.